BANDARLAMPUNG- Menyambut gelaran Bandar Lampung Expo 2025 yang dipusatkan di kawasan Graha Mandala Alam, Dinas Perhubungan Kota Bandar Lampung menyiapkan rekayasa lalu lintas guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi acara.
Dalam hal itu Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandar Lampung, Socrat Pringgodanu mengatakan, langkah ini diambil mengingat potensi kepadatan arus kendaraan di kawasan tersebut, terutama saat pembukaan acara.
“Untuk Bandar Lampung Expo nanti, kita akan menerapkan rekayasa lalu lintas karena jalurnya cukup padat. Apalagi di sekitar lokasi terdapat pusat perbelanjaan yang membuat suasana semakin ramai,” ujar Socrat, Kamis (10/7).
Baca Juga: Pandemi Picu Biaya Sekolah Tinggi
Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan berupa sistem satu jalur. Dishub akan mengarahkan kendaraan dari arah Jalan Pagar Alam ke Jalan PU melalui perempatan Gang PU Dalam yang tembus ke Jalan Palapa 5.
“Yang mau menuju pusat kota akan kita alihkan ke sana. Sedangkan arah yang boleh melintas saat pembukaan hanya dari arah Mall Boemi Kedaton (MBK),” jelasnya.
Ia menegaskan rekayasa lalu lintas hanya diterapkan saat pembukaan dan penutupan expo. Namun, tidak menutup kemungkinan dilakukan penyesuaian jika situasi di lapangan membutuhkan.
Baca Juga: FT Unila Gelar Engineering Expo 2023
“Rekayasa dilakukan pada pembukaan dan penutupan saja, tapi nanti kita lihat situasi di lapangan apakah perlu dilakukan pengalihan tambahan atau tidak,” sambungnya.
Untuk mendukung kelancaran pengaturan arus kendaraan, Dishub akan menurunkan sekitar 50 personel yang akan ditempatkan di sejumlah titik strategis.
“Personel kita sebar di perempatan Jalan Pagar Alam–Palapa 5, Jalan Sukardi Hamdani, Panglima Polim, serta di sekitar lokasi acara,” pungkasnya.